apurus rinufa

tulisan sebagai pengingat terutama untuk diri sendiri dan bukan bermaksud untuk menggurui atau apapun. sekedar share dan eksplor saja. maaf jika tak berkenan. trima kasih.

Jumat, 05 Februari 2016

anak itu

ANAK SIAPA?

Cerita hari ini 05 februari 2016 adalah setelah pulang kerja saya ke kampus dengan niat untuk mengembalikan buku sang dosen yang beberapa waktu lalu saya pinjam. Karena khawatir buku tersebut akan hilang atau tercecer jika terlalu lama di tangan saya maka langsunglah buku tersebut saya kembalikan. Perjalanan menuju kampus memang tak ada masalah hingga akhirnya saya bertemu sang dosen dan kemudian langsung pamit ketika sudah menyerahkan buku tersebut padanya. Tetapi saat mau pulang memang saya mampir dahulu ke tempat penjual minuman untuk membeli minum, tak lama ada seorang anak bersepeda berhenti dan mendekati saya. Anak itu menyentuh tas saya dan berbicara yang saya tak mengerti karena saat itu saya memang sedang fokus pada minuman yang akan saya pesan. Saat sedang menunggu pembuatan minuman itu sang anak masih berada di dekat saya dan barulah saya mendengar apa yang ia katakan. Ia ingin dibelikan minuman itu. Dalam hati “anak siapa ini? Koq tau-tau minta beliin minum”. Karena saya tak kenal dan sepertinya juga bukan anak orang yang tak punya, maka saya pun cuek saja dengan permintaannya itu. Hingga akhirnya saya bergegas pergi meninggalkan anak tersebut yang masih berharap menunggu saya membelikan minuman. Saat itu saya bingung, apa yang harus saya lakukan? Apakah membelikan minuman atau tidak? Atau hanya memberi uangnya saja agar ia membelinya sendiri? Perasaan campur aduk saat itu. Bingung dan juga takut. Bingung karena tidak tahu siapa anak itu? Takut karena anak itu tiba-tiba mendekati dan mengikuti hingga saya naik angkutan kota. Setelah saya naik angkot terlihat anak itupun mengayuh sepedanya berbalik arah. Entahlah siapa anak itu. Yang pasti saya tak mau memikirkannya. Semoga juga tidak berdampak apa-apa terhadap saya.