PEMIMPIN
= IMAM
20 Januari 2019
Pilih PEMIMPIN sama saja dengan memilih
IMAM. Seperti halnya orang yang akan melangkah kepada jenjang pernikahan, kan
ga boleh main asal pilih pasangan hidup sembarangan. Salah-salah bisa fatal
akibatnya nanti. Begitupun dengan pemimpin negara. Daripada ribet sana-sini,
gembar-gembor sana sini menyerukan 1 atau 2. Lebih baik cari tau dan telusuri
lagi secara selektif dulu deh keduanya seperti apa. Seperti pilih pasangan
hidup, kita kan harus tau bibit bebet dan bobotnya. Lihat profil dan biodatanya
seperti apa. Terakhir kalau bisa ISTIKHARAH deh. Kalau gak bisa ISTIKHARAH
sendiri yah kan bisa melalui orang lain yang dipercaya. Kalau sudah ada hasil
ISTIKHARAH yang merupakan petunjuk dari Allah SWT, apakah masih ragu? Kalau perkara
orang yang ISTIKHARAH bohong atau tidak dengan hasilnya, yah itu mah urusan dia
dengan Tuhan. Kan yang dosa juga dia yang bohong. Urusan sama akherat kan juga
dia.
Soal politik yang sedang booming. Mohon
maaf gue sih bukan maksud memihak salah satu dari mereka. Tapi gue sih lihat
kejadian 212 ajah kayak gimana? Karena buat gue itu bukan kejadian yang bisa
dianggap sepele. Mengapa? Soal agama boss kuuuh. Itu kan sebenernya sudah bisa
jadi gambaran. Mohon maaf lagi sebelumnya boss.