TA’ARUF ITU SEPERTI
APA?
270915
Ta’aruf satu kata yang mungkin
sering didengar. Tetapi sebenarnya bagaimana sih ta’aruf itu? terkadang ada
orang yang bilang gak mau pacaran. Lalu apakah ia melakukan ta’aruf? Ta’aruf
itu seperti apa? dia bilang tak pacaran. Namun kemana-mana selalu berdua dengan
lawan jenis yang bukan muhrim. Berboncengan berdua dengan mesra. Berpegangan dan
berpelukan saat dibonceng. Berduaan didalam mobil. Berfoto mesra berdua. Jalan-jalan
berdua. Pergi berdua. Makan berdua. Kesana dan kesini berdua pula. Jika itu
bukan pacaran, lalu disebut apa? dekat saja kah? Apakah jika hanya sekedar
dekat seperti itu? parahnya lagi terkadang hal ini pun dilakukan oleh
orang-orang yang jelas mengerti tentang agama, mengerti tentang batas pergaulan
antara laki-laki dan perempuan.
Jujur saya memang pernah pacaran,
namun hal tersebut tak pernah berlangsung lama seperti bertahun-tahun. Hanya berlangsung
selama beberapa bulan bahkan hanya hitungan hari atau minggu saja. Kemudian bubar.
Jadi pacar hari ini, seminggu kemudian bertemu lalu putus. Itulah yang terjadi.
Namun dari yang pernah saya alami walaupun hanya beberapa bulan, tak ada yang
saya dapatkan. Tak ada manfaat yang saya peroleh dari pacaran. Hanya kesana-kesini
berdua sebagai teman jalan, teman ngobrol, atau antar jemput seperti ojek
hahaha. Jika sebagai teman ngobrol dan membicarakan hal yang bermanfaat seperti
diskusi mungkin itu masih ada baiknya. Namun sayangnya saat pacaran yang
dibicarakan biasanya bukan sesuatu yang bermanfaat bahkan terkadang hanya
sebuah omong kosong belaka.
Seperti yang pernah saya dengar
bahwa katanya didalam islam sebenarnya tak ada yang namanya pacaran. Yang ada
hanyalah ta’aruf. Kata ta’aruf yang sering didengar dan digembor-gemborkan itu
sebenarnya seperti apa? Jujur setelah saya alami sendiri bahwa pacaran tak
memberi manfaat apapun dan hanya membuang waktu, lama-kelamaan saya jadi malas
untuk pacaran. Ya inginnya sih ta’aruf yang sering dibicarakan itu. Tetapi
bagaimana ta’aruf itu sendiri pun saya tak tau? Seperti apa yang disebut ta’aruf
itu? apa bedanya ta’aruf dengan pacaran? Malas rasanya menerka-nerka ta’aruf
itu seperti apa, tanpa adanya contoh sebagai bukti nyata dalam hidup bahwa “seperti
ini loh ta’aruf itu”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar